PENGAWALPERSADA.COM- Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Siwi Sukma Adji, S.E., M.M., mendampingi Presiden RI Ir. H. Joko Widodo dalam kunjungan kerjanya ke Jawa Timur untuk meninjau langsung kapal selam KRI Alugoro-405 di Hanggar Fasilitas Kapal Selam PT.PAL Indonesia (Persero), Ujung, Surabaya, Jatim, Senin (27/1).
Presiden Ir. H. Joko Widodo tiba di lokasi sekitar pukul 10.30 WIB. Sebelumnya, terlebih dahulu Presiden meninjau panel dan mendapat penjelasan terkait Kapal Selam Alugoro tersebut. Setelah menerima paparan, Presiden Jokowi beserta rombongan kemudian meninjau kapal selam yang baru saja melaksanakan uji coba di perairan sekitar Banyuwangi beberapa waktu lalu.
KRI Alugoro merupakan kapal selam ketiga dari batch pertama kerjasama pembangunan kapal selam antara PT PAL Indonesia (Persero) dengan Daewoo Shipbuilding and Marine Engineering (DSME), Korea Selatan. Kepala Negara pun mengapresiasi kerjasama pembuatan kapal selam tersebut dan mengharapkan suatu saat Indonesia akan mampu membuatnya secara mandiri.
“Saya kira sebuah kerjasama yang bagus, ada transfer teknologi di dalam pembangunan KRI Alugoro. Diharapkan pada suatu titik, kita bisa mandiri mengerjakan semuanya oleh anak- anak bangsa sendiri”, kata Presiden RI.
Keberhasilan pembangunan Kapal Selam Alugoro telah menjadikan Indonesia menjadi satu-satunya negara di kawasan Asia Tenggara yang mampu membangun kapal selam. Peluncuran serta pemberian nama kapal tersebut telah dilakukan pada 11 April 2019 di Dermaga Kapal Selam PT PAL Indonesia (Persero). Kapal Selam Alugoro memiliki spesifikasi panjang 61,3 meter, kecepatan maksimal saat menyelam 21 knot dan kecepatan maksimal di permukaan 12 knot. Kapal selam ini juga telah menjalani berbagai proses pengujian seperti Harbour Acceptance Test (HAT) serta Sea Acceptance Test (SAT).
Selain meninjau KRI Alugoro, Presiden Jokowi juga meninjau panel overhaul kapal selam KRI Cakra-401 dan memimpin rapat terbatas tentang kebijakan pengembangan alat utama sistem senjata (alutsista).
Turut hadir dalam kunjungan kerja tersebut, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud Md, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional Sofyan A. Djalil, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Panglima TNI Marsekal TNI Dr. (H.C.) Hadi Tjahjanto, S.IP., Kapolri Jenderal Polisi Idham Aziz, Pangarmada II, Kepala Sekretaris Militer Presiden serta Komandan Paspampres.@